Maverick Vinales, Calon Duet Rossi Di Yamaha
MUSIM depan Jorge Lorenzo secara resmi akan membela Ducati. Kini pertanyaan besar yang menggantung adalah siapa yang akan menjadi tandem Valentino Rossi di tim Movistar Yamaha musim depan.
Beberapa nama mulai bermunculan, namun satu rider yang menjadi salah satu yang diprediksi memiliki kans kuat untuk mendampingi Rossi adalah rider Suzuki Ecstar, Maverick Vinales. Pembalap yang diberi julukan sebagai Top Gun tersebut memang memiliki catatan impresif.
Semenjak mengawali karier di arena balap pada 2011 di kelas 125cc, ia sudah menunjukkan performa apiknya yakni dengan merengkuh empat kali podium puncak, dua kali finis di peringkat dua, dan tiga kali menempati posisi ketiga dari total 17 kali balapan.
Lalu ia menapaki kesuksesan di ajang Moto3 yakni pada 2013. Saat itu, ketika ia masih membela KTM, ia berhasil merengkuh gelar juara dunia. Pada musim tersebut rider asal Spanyol tersebut mengepak tiga podium utama, delapan posisi kedua, dan empat kali posisi ketiga.
Saat pertama kali masuk ke kelas yang lebih tinggi yakni Moto2, Vinales juga cepat beradaptasi dengan atmosfer kompetisi. Bersama Kalex, rider berusia 21 tahun tersebut menyudahi kompetisi di posisi tiga klasemen akhir. Pada musim perdanannya ia berhasil mengepak empat podium puncak.
Kegemilangannya di Moto3 dan Moto2 lah yang membuat Vinales direkrut oleh tim yang baru melakukan debutnya kembali di arena MotoGP, Suzuki Ecstar. Pada musim 2015 secara resmi ia menjadi bagian tim yang didominasi oleh warna biru tersebut.
Gaya membalap yang tenang tetapi tetap mengancam di atas trek menjadi kunci keberhasilan Vinales menapaki kesuksesan di kelas premier. Pada musim pertamanya di MotoGP, ia memang tidak finis di zona podium sama sekali.
Akan tetapi, penampilannya di beberapa balapan menuai decak kagum banyak pihak. Pada awal musim ini gaya membalapnya semakin matang. Hal itu ia tunjukkan pada tiga seri awal musim ini. Tidak mengherankan jika Movistar Yamaha begitu kepincut dengannya.
Hingga kini, negosiasi kedua belah pihak masih tetap berlangsung. Bukan tidak mungkin pada pertengahan musim nanti Yamaha mengumumkannya sebagai pembalap pendamping Rossi.
0 komentar: