Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menyatakan bahwa para pebalap MotoGP kini tak bisa membuat kesalahan secuil pun karena bisa berakibat fatal, terutama setelah Michelin menjadi pemasok ban baru di ajang balapan motor tersebut.
Di GP Austin, Texas, yang berlangsung Minggu (10/4), Rossi tergelincir keluar lintasan di tikungan kedua pada putaran ketiga. Hal ini terjadi setelah Rossi tak bisa mengendalikan ban depannya.
Menurut Rossi, hal ini berbeda ketika menggunakan ban Bridgestone musim lalu.
"Tahun lalu Bridgestone juga memiliki beberapa masalah, tapi sangat aman di depan. Tahun ini, Anda harus membayar mahal kesalahan kecil," kata Rossi seperti dikutip dari Crash.
"Saya memasuki tikungan itu dengan kecepatan yang sama, tapi melintasi dua benjolan -- mungkin saya bergerak terlalu dalam dan saya kehilangan kendali ban depan. Jadi Anda harus berkonsentrasi dan mencoba tidak membuat kesalahan apapun."
Rossi kemudian menyamakan performa ban Michelin dengan ban Pirelli di ajang Superbike.
"Jika Anda melakukan kesalahan, Anda terjatuh. Sementara dengan ban Bridgestone Anda bisa membuat kesalahan kecil tanpa terjatuh."
Insiden itu membuat Rossi untuk kali pertama sejak GP Aragon 2014 lalu tidak bisa menyelesaikan balapan. Ia tak mendapatkan poin dan kini berada di posisi ketiga klasemen balapan dengan raihan 33 poin.
Marc Marquez yang menjadi juara di GP Austin telah mengoleksi 66 poin, hasil dari dua kemenangan di Austin dan GP Argentina.
Untuk mengejar ketertinggalan itu, Rossi menegaskan bahwa adalah tugas dirinya dan timnya untuk meningkatkan batas aman ban depan, dan mencari pengaturan motor yang paling sesuai.
"Ban Michelin punya performa yang bagus, enak untuk digunakan, dan saya menyukainya. Masalahnya adalah Anda tidak boleh melakukan kesalahan sedikit pun."
0 komentar: